7 Makanan Pantangan Bagi Penderita Stroke

Stroke adalah kerusakan pada fungsi otak, yang disebabkan oleh adanya sumbatan pada pembuluh darah arteri yang menuju ke otak. Stroke juga terjadi, jika pembuluh darah ini robek atau bocor. Penyakit ini merupakan penyakit yang paling berbahaya, setelah penyakit jantung dan kanker. Meskipun sangat berbahaya, namun penyakit ini dapat diobati dengan penanganan yang tepat dan menghindari konsumsi sejumlah makanan tertentu.

Gejala stroke umumnya diawali dengan gangguan saraf (defisit neurologis), yang berlangsung selama 2 hari atau lebih. Stroke dapat menyebabkan cacat dengan tingkat keparahan yang bervariasi, hingga kematian. Penyakit ini biasanya menyerang orang tua. Tapi seiiring perubahan gaya hidup, kini banyak juga orang muda yang terkena penyakit ini. Baca juga: Daftar Makanan Yang Melancarkan Sirkulasi Darah.

Masyarakat modern umumnya menjalani gaya hidup yang tidak sehat, dengan pola makan yang jauh dari konsep gizi seimbang. Parahnya lagi, mereka cenderung malas untuk berolahraga di pagi hari. Nah, kebiasaan inilah yang menjadi faktor utama penyebab stroke.

7 Makanan Pantangan Bagi Penderita Stroke

Ketika seseorang telah mengalami stroke, maka ia harus menjalani terapi dan pengobatan yang tepat. Selain itu, ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita penyakit ini. Berikut ini adalah sejumlah makanan pantangan yang harus dihindari oleh penderita stroke:

1. Makanan yang tinggi lemak jenuh

Pasien stroke juga sangat dilarang untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak lemak, seperti daging merah, minyak kelapa, santan, keju, mentega, dan susu. Makanan berlemak akan memicu penyempitan pembuluh darah dan menjadikan kondisi stroke makin parah.


2. Makanan asin

Asupan garam berlebih dapat membuat darah makin kental, sehingga memicu tekanan darah melonjak. Kondisi ini membuat kondisi stroke makin parah. Kurangi konsumsi makanan yang banyak mengandung garam.

3. Makanan yang tinggi kandungan lemak trans

Selain lemak jenuh, penderita stroke juga harus menjauhi semua makanan yang kaya akan lemak trans seperti biskuit, kerupuk, kripik, dan makanan yang proses pengolahannya dengan digoreng atau dipanggang. Kadar kalori yang tinggi dari makanan seperti ini, akan memicu kegemukan, dan memperburuk kondisi stroke.

4. Makanan yang berbahan pengawet

Bagi penderita stroke seharusnya menghindari makanan yang mengandung pengawet, seperti makanan kemasan, makanan kaleng, dan daging yang diasap. Makanan seperti itu akan merusak pembuluh darah dan memperburuk kondisi tubuh, terutama bagi penderita stroke.

5. Makanan yang tinggi kolesterol

Penderita stroke juga harus menghindari makanan yang mengandung kolesterol, apalagi dalam jumlah tinggi. Makanan berkolesterol dapat menyebabkan plak menumpuk pada pembuluh darah, sehingga rentan dengan komplikasi penyakit jantung dan kondisi stroke makin parah. Makanan yang mengandung banyak kolesterol seperti cumi, udang, kepiting, bebek goreng, daging kambing, daging ayam, otak sapi, kulit ayam, kuning telur, jerohan, belut, dan semisalnya.

6. Makanan manis

Untuk mencegah kondisi stroke makin parah, sebaiknya hindari semua makanan yang terlalu manis. Selain menjadi penyebab obesitas, gula juga dapat menyumbat pembuluh darah jika dikonsumsi secara berlebihan. Kadar gula darah yang tinggi adalah buruk bagi penderita stroke.

7. Makanan hasil fermentasi

Makanan yang diolah dengan proses fermentasi juga tidak dianjurkan bagi penderita stroke. Hal ini akan berakibat kenaikan tekanan darah pada penderita, jika dikonsumsi. Beberapa contoh makanan yang dimaksud seperti tape, brem, dan sebagainya.

Nah, itulah 7 makanan yang harus dijauhi oleh penderita stroke. Penyakit berbahaya ini dapat sembuh dengan menjalani terapi dan pengobatan yang tepat. Gaya hidup menjadi peran yang sangat menentukan dalam proses penyembuhan. Simak juga: 8 Makanan Pantangan bagi Penderita Hipertensi. Jadi, anda harus benar-benar memperhatikan pola makan harian.

Tweet

Whatsapp

Pin It