Radikal bebas berasal dari polutan di udara, paparan sinar UV, dan lainnya. Radikal bebas (oksidan) adalah senyawa kimia, yang juga dapat ditimbulkan oleh proses konversi makanan menjadi energi. Senyawa ini mengambil elektron dari zat yang paling dekat. Akibatnya adalah kerusakan pada struktur atau fungsi sel.
Di sinilah pentingnya antioksidan bagi tubuh, yaitu menyuplai elektron kepada radikal bebas. Sehingga mencegah oksidan merusak struktur sel. Antioksidan pada hakikatnya adalah sifat kimia pada zat, yang mampu berperan sebagai penyuplai elektron bagi oksidan.
Cara Memperoleh Antioksidan
Antioksidan dapat diperoleh dari makanan atau minuman, dan hasil produksi oleh tubuh (endogen) seperti enzim glutation peroksidase, perxidasi, superoksida dismutase, dan katalase.
Antioksidan dapat berasal dari gabungan antara vitamin atau mineral dengan senyawa lainnya. Nutrisi yang mampu bertindak sebagai antioksidan termasuk vitamin A, vitamin E, vitamin C, betakaroten, karotenoid, mangan, dan selenium. Nutrisi ini bekerjasama dengan flavonoid, glutathione, asam lipoat, koenzim Q10, phytoestrogen, fenol, polifenol, dan lainnya.
10 Manfaat Antioksidan Bagi Tubuh Yang Penting Diketahui
Setiap antioksidan memiliki fungsi dan peranan yang berbeda, satu sama lain. Namun, fungsi antioksidan umumnya adalah menghambat oksidasi lemak. Berikut manfaat antioksidan bagi tubuh kita:
1. Menunda Penuaan
Banyak penelitian menunjukkan bahwa antioksidan sangat efektif untuk menghambat munculnya tanda-tanda penuaan dini, seperti keriput dan garis-garis halus di wajah. Antioksidan mampu menjaga tekstur kulit, dan melindunginya dari kerusakan akibat paparan sinar UV. Baca juga: 10 Cara Alami Untuk Mengatasi Penuaan Dini.
2. Menguatkan Imunitas Tubuh
Antioksidan dibutuhkan untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga lebih kebal dari infeksi virus dan bakteri yang dapat menimbulkan penyakit.
3. Melawan Stres Oksidatif
Diet kaya antioksidan akan menekan efek buruk yang ditimbulkan oleh radikal bebas, sehingga berada pada tingkatan yang tidak berbahaya.
4. Melawan Sel Kanker
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa dengan menambah asupan antioksidan, akan menurunkan risiko kanker pada pria.
5. Mencegah Gangguan pada Mata
Tidak hanya melindungi jantung, antioksidan ternyata juga efektif untuk mencegah gangguan mata seperti katarak, glukoma, dan degenerasi makula. Perbanyak makanan yang mengandung antioksidan tinggi, untuk mencegah risiko kebutaan dan penyakit mata lainnya.
6. Mencegah Penyakit Jantung dan Kolesterol Tinggi
Antioksidan dapat menekan proses oksidasi kolesterol. Women’s Health Study menemukan bahwa wanita yang mengkonsumsi vitamin E dengan rutin, memiliki risiko rendah terhadap serangan jantung dan penyakit kardiovaskular lainnya.
7. Mencegah Peradangan
Antioksidan dapat bertindak sebagai anti inflamasi. Asam alpha lipoic adalah jenis antioksidan yang memiliki sifat anti peradangan. Makanan yang kaya antioksidan berguna untuk melancarkan sirkulasi darah dan metabolisme sel.
8. Mencegah Penyakit Degeneratif
Antioksidan juga bermanfaat untuk mencegah beberapa penyakit degeneratif yang sering dikaitkan dengan usia, seperti alzheimer, dan gangguan kognitif.
9. Melindungi Otak
Antioksidan punya kemampuan dalam melindungi sistem saraf pusat. Sehingga menjaga fungsi dan kinerja otak. Antioksidan juga mampu menurunkan risiko kelainan saraf, seperti autisme, skizofrenia, dan depresi.
10 Menjaga Kesehatan Rambut
Antioksidan juga memiliki kemampuan untuk mencegah rambut rontok, dan memacu pertumbuhan rambut. Cobalah menerapkan teh hijau, atau ekstrak apel untuk membuktikan manfaat ini.
Demikian 10 manfaat antioksidan bagi tubuh yang seharusnya anda ketahui. Anda dapat mengetahui kebutuhan harian, untuk asupan antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh. Silahkan baca artikel tentang 25 makanan yang mengandung antioksidan tinggi. Memenuhi kebutuhan akan antioksidan dengan mengkonsumsi makanan sehat, merupakan bagian dari gaya hidup sehat.
0 Response to "10 Manfaat Antioksidan Bagi Tubuh Yang Penting Diketahui"
Posting Komentar