Daun pulutan efektif untuk mengatasi penyakit influenza, keputihan, gondok, rematik, dan banyak lagi. Apa rahasia di balik semua ini? Sebelum mengupas manfaat pulutan bagi kesehatan dan kecantikan, kita akan mengenal tanaman ini lebih dekat.
Ciri-ciri daun pulutan
Nama ilmiah untuk pulutan adalah Urena Lobata, tergolong ke dalam keluarga Malvaceae. Jadi, tanaman ini masih memiliki hubungan dengan kembang sepatu dan kapas.
Nama lain dari pulutan seperti legetan, kakamomoko, kaporata, polot, kaporata, kapuhak, dan bejak. Orang Cina menyebutnya tao hum, sedangkan dalam bahasa Inggris disebut caesarweed. Mungkin anda mempunyai sebutan lain untuknya?
Tinggi pohonnya dapat mencapai sekitar 2 meter, dengan batang kayu yang berwarna ungu. Bentuk daun pulutun sekilas mirip dengan daun maple.
Bunga pulutan berwarna pink atau ungu, dengan garis tengah sekitar 1 cm saja. Bunga ini mekar selama sehari saja, kemudian berubah menjadi buah kecil. Tekstur buahnya keras, dengan bulu keras pada permukaannya. Warna buahnya adalah hijau, kemudian berganti dengan coklat atau hitam saat matang.
Kandungan daun pulutan
Akar pulutan mengandung beberapa nutrisi seperti protein, lemak, karbohidrat, pelembab, abu, dan serat. Bijinya mengandung lemak, sedangkan daun dan batang pohonnya mengandung zat lendir.
Pulutan memiliki efek farmakologis seperti analgesik, stomakik, anti-rematik, laksatif dan vermifuge. Tanaman ini memiliki sifat sejuk dan agak manis. Bagian tanaman yang dapat digunakan untuk pengobatan adalah seluruhnya.
11 Manfaat Daun Pulutan Untuk Pengobatan Tradisional
Di Afrika, pulutan sering digunakan sebagai bahan pangan famine (situasi paceklik). Tanaman herbal ini juga dapat mengatasi berbagai keluhan kesehatan seperti penyakit kolik, arthritis, bengkak, batuk, sakit perut, radang tonsil, malaria, dll. Berikut ini cara menggunakan daun pulutan sebagai obat rumahan:
1. Mengobati rematik
Nyeri sendi karena penyakit rematik dapat diobati dengan akar urena. Jemur 50 gram akar pulutan hingga kering, rebus bersama 2 ½ gelas hingga tersisa 1 ½ gelas. Minum saat airnya masih hangat. Baca juga: 8 Cara Tradisional Untuk Mengobati Rematik!
2. Meredakan influenza
Untuk mengobati penyakit flu secara alami tanpa efek samping, buatlah racikan pulutan. Caranya, rebus 20 gram akar legetan bersama 3 gelas air. Tunggu hingga mendidih dan airnya berkurang 2 gelas. Setelah airnya agak dingin, minum setiap malam hari.
3. Mengatasi diare dan disentri
Untuk menghentikan diare akibat penyakit disentri, gunakan ramuan daun pulutan. Caranya sama dengan racikan untuk mengatasi gejala rematik.
4. Meredakan memar dan keseleo
Untuk mengatasi keseleo pada kaki atau tangan, terapkan daun pulutan yang telah dihaluskan. Balut dengan kain kasa, biarkan selama beberapa menit kemudian bilas dengan air hangat.
5. Mengencerkan dahak
Daun urena juga efektif untuk mencairkan dahak, sehingga dapat dikeluarkan dengan mudah oleh tubuh. Cara menggunakannya, siapkan 3 gram daun pulutan. Cuci dengan air matang, tambahkan sedikit garam dapur. Kunyah hingga lembut, telan airnya saja. Ulangi cara ini pada pagi, sore, dan malam hari.
6. Sebagai obat keputihan dan kencing keruh
Pulutan dapat dijadikan sebagai obat rumahan bagi penyakit keputihan. Rebus 45 gram akar pulutan segar dengan 350 ml air sampai tersisa 250 ml. Airnya dapat diminum saat dingin.
7. Mengurangi bengkak akibat nephritis
Cara menggunakannya, 45 gram akar pulutan direbus dengan 3 ½ gelas. Tunggu sampai mendidih dan tersisa 2 gelas. Minum airnya sewaktu pagi juga sore hari.
8. Sebagai obat radang amandel
Tonsilitis dapat diobati dengan akar pulutan. Ambil 55 gram akar tanaman ini, kemudian direbus dengan 750 ml air hingga airnya tertinggal 250 ml saja. Minum saat pagi dan sore, dengan takaran ½ gelas.
9. Mengeringkan luka koreng dan bisul
Bunga pulutan efektif untuk membuat bisul dan luka koreng lebih cepat menjadi kering. Tumbuk bunganya, kemudian balurkan pada luka di kulit.
10. Menetralkan racun akibat gigitan ular
Ketika tubuh anda digigit oleh ular berbisa, oleskan daun pulutan yang sudah ditumbuk halus.
11. Sebagai obat malaria
Akar urena memiliki sifat anti malaria. Cukup dengan merebus akarnya, kemudian minum airnya 2 kali dalam sehari.
Nah, itulah 11 manfaat daun pulutan untuk pengobatan tradisional. Jadi, buah pulutan ternyata tidak hanya berguna sebagai mainan anak kecil saja. Simak juga: 6 Manfaat Rumput Belang Atau Zebrina Untuk Kesehatan. Mungkin banyak lagi manfaat dan khasiat pulutan lainnya, silahkan tuangkan pengalaman anda dengan mengisi kolom komentar yang disediakan di bawah ini.
0 Response to "11 Manfaat Daun Pulutan Untuk Pengobatan Tradisional"
Posting Komentar